Kedai kopi memang memiliki peluang bisnis yang sangat bagus. Pada beberapa tahun belakangan ini tren minum kopi semakin meningkat sehingga tak heran jika kedai kopi semakin bermunculan di mana-mana. Terlebih lagi para penikmat kopi yang semakin meningkat di setiap waktu. Bahkan tidaklah sedikit, baik remaja, dewasa, atau bahkan yang sudah tua sekalipun menjadikan kopi sebagai minuman favorit mereka.
Peluang inilah yang harus dimanfaatkan saat menjalani bisnis kedai kopi kekinian. Dengan pasar yang begitu luas, Anda bahkan bisa menyasar kan kepada siapa saja target konsumen dan hal ini bisa membuat bisnis anda laris manis.
Namun tentunya dibalik pasar yang begitu luas, persaingan bisnis kopi di Indonesia justru semakin ketat di setiap waktunya, sehingga anda memerlukan strategi jitu agar produk yang anda jual disukai oleh pelanggan. Maka dari itu anda perlu mendalami faktor pendukung pengembangan bisnis kedai kopi agar mendapatkan keuntungan yang menjanjikan.
Keuntungan Bisnis Kedai Kopi
Berikut ini adalah 4 keuntungan menjalani bisnis kedai kopi yang perlu anda perhatikan, antara lain:
1. Mendapatkan omzet harian
Bisnis kedai kopi cenderung memudahkan anda untuk mendapatkan omset atau keuntungan harian. Biasanya omzet harian bisa meningkat saat hari libur atau akhir pekan tiba. Selain itu faktor jam buka kedai kopi pun bisa mempengaruhi omzet yang akan anda dapatkan.
2. Perputaran modal yang cepat
Hal ini tentunya berkaitan dengan hasil penjualan dalam sehari. Anda bisa menghitung pemasukan per hari dan pemasukan tersebut bisa diputar lagi sebagai modal untuk keesokan harinya. Sisi positifnya anda jadi mengetahui keuntungan dan kerugian yang didapatkan pada hari tersebut agar bisa segera menentukan tindakan evaluasi dan menyusun strategi bila terjadi kerugian.
3. Target pasar yang luas
Bisnis kedai kopi ini memiliki pasar yang sangat luas. Hampir sebagian besar kalangan dapat dipastikan menyukai kopi dan produk olahannya. Oleh karena itu bisnis kedai kopi termasuk salah satu bisnis yang memiliki pasar luas dan menjanjikan. Namun untuk meraup untung yang besar anda juga harus menyediakan kopi yang nikmat, mengutamakan kualitas, tempat yang nyaman, harga sesuai dengan rasa, serta pelayanan yang baik.
4. Hanya butuh menu sederhana
Kedai kopi hanya menyediakan menu sederhana bagi pelanggannya. Jika anda ingin memulai bisnis kedai kopi, anda harus bisa menawarkan menu sederhana yang dikemas secara unik dan modern. Hal ini penting agar bisnis anda dapat menarik minat calon pelanggan.
Selain kopi anda juga bisa menyajikan menu sederhana lain, seperti makanan ringan yang cocok untuk menemani waktu ngopi, misalnya dengan menjual cake, kentang goreng, potato chips, dan makanan ringan lainnya.
Risiko Bisnis Kedai Kopi
Di balik banyaknya keuntungan dari bisnis kedai kopi ada pula risiko yang bisa saja muncul saat menjalani bisnis kedai kopi. Supaya anda lebih siap dalam membuka bisnis kedai kopi ini, berikut risiko yang perlu anda diperhatikan :
1. Risiko persaingan pasar
Persaingan bisnis coffee shop semakin tinggi sehingga ini menjadi salah satu risiko yang harus anda perhatikan. Risiko persaingan pasar ini tidak hanya muncul dari para ‘pemain lama’ yang sudah ada, tetapi juga kedai kopi baru yang sudah menarik perhatian banyak kalangan. Persaingan pasar juga mencakup cafe-cafe yang mungkin akan didirikan dekat lokasi bisnis Anda di masa depan.
Anda dapat mengurangi risiko persaingan pasar dengan memberikan pelayanan terbaik, konsistensi rasa, kenyamanan tempat, serta membangun program loyalitas kepada pelanggan.
2. Risiko tidak punya atau salah konsep
Sebagian orang datang ke sebuah kedai kopi tidak untuk sekedar minum kopi, tetapi datang untuk menikmati suasana, mencicipi menu lain, mengobrol dengan teman, bekerja, meeting, dan keperluan lainnya. Untuk mendukung hal ini, sebuah kedai kopi harus memiliki konsep yang jelas.
Pastikan juga konsep yang anda usung sesuai dengan target pasar dari bisnis kedai kopi ini.
3. Risiko memilih lokasi
Lokasi yang strategis menjadi salah satu faktor penting kesuksesan dari bisnis coffee shop. Semakin strategis lokasinya, maka semakin tinggi pula keinginan orang-orang untuk datang ke kedai anda. Selain itu lokasi juga berpengaruh terhadap harga sewa yang harus anda bayarkan dan berapa banyak target pasar potensial yang didapatkan.
Anda perlu melakukan riset lokasi yang mendalam agar bisa mendirikan kedai kopi di lokasi strategis dan sesuai target pasar.
4. Risiko salah memilih target pasar
Saat ini banyak sekali kedai kopi dari brand yang berbeda, baik itu dari luar negeri maupun lokal. Setiap brand memiliki target pasar yang berbeda. Sehingga anda juga perlu memperhatikan target pasar yang jelas. Anda sebaiknya memahami dinamika target pasar yang dipilih, seperti berapa tingkat penghasilan mereka, berapa nominal uang yang mereka belanjakan untuk kebutuhan seperti ngopi di cafe.
Faktor Pendukung Bisnis Kedai Kopi
Ada enam faktor pendukung pengembangan bisnis kedai kopi di antaranya produk inovatif dan rasa sesuai dengan lidah konsumen, harga yang kompetitif, tempat yang nyaman dan lokasi strategis, promosi yang tepat dan inovatif, serta inovasi dalam penjualan dan distribusi.
Dengan enam kunci tersebut, diharapkan para pengusaha kedai kopi bisa mengembangkan bisnisnya lebih luas lagi dan pastinya diterima oleh berbagai kalangan. Sebab minum kopi saat kini telah menjadi gaya hidup bagi generasi millennial dan bukan sekadar minuman penghilang rasa kantuk saja. Sehingga diperlukan riset, strategi dan inovasi yang tepat agar bisnis berjalan dengan baik.
Target Konsumen
Anda perlu memikirkan dan menentukan siapa target yang cocok untuk bisnis kedai kopi anda. Setelah menentukan target konsumen anda juga harus mulai menganalisanya seperti berapa penghasilannya, apa pendapat mereka tentang cita rasa kopi, dan apa pekerjaan mereka.
Memahami konsumen dengan baik sama halnya seperti anda dapat menentukan strategi yang tepat seperti lokasi bisnis, desain coffee shop yang cocok, harga yang pas, dan lain sebagainya.
Lokasi Bisnis
Lokasi yang strategis adalah salah satu hal yang dapat menentukan apakah bisnis anda akan berkembang dengan baik atau tidak.
Sebagai contoh jika anda menggunakan konsep kedai kopi sederhana, berarti Anda harus memilih lokasi yang berdekatan dengan banyak orang. Namun jika Anda menggunakan konsep kafe, Anda dapat mencari lokasi yang berdekatan dengan kampus, mall, sekolah, kantor, dan lain sebagainya.
Kemasan Produk
Tren kopi tidak saja untuk menemani di saat sarapan atau bersantai. Namun sudah menjalar ke arah gaya hidup atau lifestyle. Bahkan tidak sedikit orang-orang mulai membeli kopi di cafe untuk sekedar menikmati rasanya, tetapi juga untuk memamerkannya ke media sosial pribadi atau bersosialisasi dengan kerabatnya.
Selain rasa yang nikmatnya, tidak jarang konsumen mengabadikan kemasan produk atau product packaging yang dirasa kreatif dan engaging. Selain bertujuan untuk meningkatkan branding dan customer experience, memiliki kemasan kopi yang unik juga menjadi salah satu strategi pemasaran yang dapat anda terapkan untuk meningkatkan penjualan.
Promosi Bisnis
Untuk memperkenalkan produk ke masyarakat luas, anda harus melakukan promosi bisnis. Di mana promosi bisnis dapat anda lakukan dengan berbagai cara yaitu mulai dari menggunakan strategi word of mouth, me-review kedai kopi anda melalui social media atau memberikan diskon harga kepada konsumen anda di hari-hari spesial seperti ulang tahun, hari natal, dan lain sebagainya.
Selain promosi bisnis anda juga harus terus berinovasi untuk terus mempertahankan eksistensi kedai kopi dan mengembangkan bisnis di tengah maraknya minuman kekinian.